Apakah Anda punya alergi laktosa dan tidak bisa mengonsumsi susu sapi? Jika iya, susu nabati atau plant based milk adalah alternatifnya. Selain lebih aman bagi orang yang punya intoleransi laktosa, beberapa jenis susu nabati juga nutrisinya baik bagi kesehatan tubuh.
Dilihat dari aspek lain, susu nabati juga diketahui lebih ramah lingkungan dan bebas kekejaman terhadap hewan (cruelty free). Selain itu, ada banyak sekali jenis susu nabati di pasaran yang bisa Anda pilih sesuai preferensi nutrisi ataupun selera pribadi.
Apa Itu Susu Nabati atau Plant Based Milk?
Pada dasarnya, susu nabati adalah minuman yang dihasilkan dari tumbuhan alias bahan-bahan nabati seperti kacang-kacangan, biji-bijian, atau serealia.
Susu ini umumnya dipilih sebagai pengganti susu sapi oleh orang-orang yang memiliki alergi, yang tidak bisa mencerna laktosa, yang menjalani pola makan vegan, atau tidak bisa mengonsumsi produk hewani karena alasan lain.
Biasanya, susu ini dibuat dengan cara merendam bahan utamanya, kemudian dihaluskan dan dicampur dengan air hingga menghasilkan cairan yang menyerupai susu.
6 Pilihan Jenis Susu Nabati yang Baik bagi Kesehatan Tubuh
Kandungan susu nabati bisa sangat bervariasi tergantung pada bahan dasar yang digunakan dan apakah susu tersebut sudah difortifikasi (diberi nutrisi tambahan) atau tidak. Ini dia beberapa pilihannya.
-
Susu Kedelai (Soy Milk)
Ini adalah pilihan susu berbasis tumbuhan yang dari segi nutrisi paling mendekati kandungan susu sapi. Sebab, kedelai merupakan sumber protein yang lengkap dan kaya akan asam amino esensial.
Selain itu, dalam proses produksinya, susu kedelai juga sering difortifikasi dengan kalsium, vitamin B12, dan vitamin D, yang membuatnya menjadi pilihan yang baik bagi yang butuh asupan protein tinggi tanpa mengonsumsi produk hewani.
Soy milk memiliki kandungan lemak jenuh yang rendah dan telah terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL, sehingga baik untuk kesehatan jantung.
-
Susu Almond (Almond Milk)
Karena terbuat dari kacang almond, susu ini memiliki rasa yang lembut dan sedikit manis, serta rendah kalori. Susu almond juga kaya akan vitamin E, yang merupakan antioksidan penting bagi kesehatan kulit dan mata.
Namun, susu almond mengandung lebih sedikit protein dibandingkan susu kedelai atau susu sapi, sehingga mungkin tidak cukup mengenyangkan untuk dijadikan sumber protein utama.
-
Susu Kelapa/Santan (Coconut Milk)
Coconut milk (susu kelapa) atau yang di Indonesia disebut sebagai santan dibuat dari perasan daging kelapa. Susu ini punya rasa yang khas dan sedikit manis, sehingga sangat populer untuk masakan atau sebagai bahan tambahan dalam minuman.
Dari segi nutrisi, santan mengandung lemak jenuh yang tinggi seperti Medium-Chain Triglycerides (MCT), yang manfaatnya bagi kesehatan tubuh banyak dikaitkan dengan peningkatan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
-
Susu Oat (Oat Milk)
Berikutnya ada oat milk yang saat ini sangat populer dibandingkan susu nabati lainnya. Susu ini dibuat dengan merendam gandum dalam air, kemudian dihaluskan dan disaring.
Terkadang, produsen juga menambahkan minyak untuk membuat teksturnya lembut dan creamy hingga menyerupai susu sapi.
Adapun dari segi nutrisi, susu gandum mengandung serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan pencernaan. Selain itu, susu gandum biasanya lebih tinggi kandungan karbohidrat dibanding susu nabati lain.
-
Susu Beras (Rice Milk)
Ternyata, beras juga bisa dikonsumsi sebagai minuman. Bahkan, susu beras alias rice milk adalah salah satu pilihan susu nabati yang paling hypoallergenic (tidak menimbulkan alergi).
Ini sangat cocok untuk mereka yang punya alergi terhadap produk kacang-kacangan atau kedelai. Namun, susu beras mengandung lebih banyak karbohidrat dan gula alami dibandingkan susu nabati lainnya serta rendah protein.
Jadi, bagi penderita diabetes atau yang perlu mengontrol kadar gula darah, sebaiknya batasi konsumsi susu nabati jenis ini.
Memilih susu nabati mana yang tepat sebenarnya sangat bergantung pada kebutuhan gizi dan preferensi pribadi Anda. Sebab, setiap jenis punya kelebihannya masing-masing, baik dari segi rasa maupun manfaatnya untuk kesehatan tubuh.